Sore itu Bunga(nama samaran) duduk disebuah taman sedang menunggu jemputan seseorang untuk pulang kerumah sepulang kerja. sembari menunggu jemputan Bunga menikmati alunan musik melalui earphone yang terpasang pada telinganya. Sakin asyiknya Dia tidak sadar kalau disampingnya ada seorang anak perempuan (9) yang tertarik dan memperhatikan karena anggukan
kepalanya.
Anak perempuan : "kak, kak (sambil memukul-mukul bahu Bunga) kepala kakak kenapa goyang goyang seperti itu?"
Bunga : "Eh, ada adik manis. iya nih kakak lagi dengarin musik lewat earphone. musiknya enak banget dan karena ke asyikan kakak goyang-goyangin kepala gitu dik"
Anak perempuan : "ouh, gitu ya kak? emang se asyik apa sih kak?"
Bunga : "Asyik banget..!! adik mau dengarin juga?"
"Tapi kamu pakai hijab. harus dibuka dulu dong biar kakak bisa pasang earphone ke telinga adik".
Anak perempuan : "Jangan kak..!! jangan..!! tida usah..!!!"
Bunga : "Loh.. Kenapa?"
adik manis mengalihkan pembicaraan
Anak perempuan : "Aku mau permen kojek aja deh kak" (merayu bunga sembari melirik penjual makanan ringan yang berada di depan taman).
Bunga : "Hmm, Ok deh. karena kakak baru dapat rezeki lebih boleh lah".
"Beli 2 ya, buat kakak satu. nih uangnya".
2 menit kemudian adik manis kembali ketaman membawa 2 tangkai permen kojek.
Anak perempuan : "ini kak, permen buat kakak dan yang ini buat aku".
Bunga : "Loh, kok kotor begini??" (bingung)
Anak perempuan : "Iya kak, jadi gini waktu jalan kembali ketaman aku bukak bungkus 1 tangkai permen kojeknya, kemudian aku tersandung batu, terus aku jatuh deh, permennya juga ikut jatuh kak."
Bunga : "Tapi ini kan sudah kotor, mana mungkin ini buat kakak, kakak yang itu aja deh?" (yang masih terbalut oleh bungkus)
Anak perempuan : "Nah, itulah kak kenapa aku tidak mau buka hijab ini.
karena seperti permen ini, orang-orang yang cerdas pasti memilih permen yang masih terbungkus daripada yang sudah terbuka ini".
Anak perempuan : "Contohnya kakak, kakak gak mau kan aku kasih permen yang kotor karena bungkusnya sudah terbuka?".
Bunga : "Hmm, iya sih" (sambil garuk-garuk kepala yang tidak gatal)
Ayuk Share keteman-teman.
0 komentar:
Post a Comment